Sabda-Mu Abadi | 26 Agustus 2025 | Mat. 8:10-13
”Mendengar hal itu, Yesus heran dan berkata kepada mereka yang mengikuti-Nya, ’Sesungguhnya Aku berkata kepadamu: Iman sebesar ini tidak pernah Aku jumpai pada seorang pun di antara orang Israel. Aku berkata kepadamu: Banyak orang akan datang dari Timur dan Barat dan duduk makan bersama Abraham, Ishak, dan Yakub di dalam Kerajaan Surga, sedangkan anak-anak Kerajaan itu akan dicampakkan ke dalam kegelapan di luar, di sana akan terdapat ratapan dan kertak gigi.’ Lalu Yesus berkata kepada perwira itu, ’Pulanglah dan jadilah kepadamu seperti yang engkau percaya.’ Pada saat itu juga sembuhlah hambanya.”
Demikianlah pengakuan Yesus Orang Nazaret. Sang perwira sungguh percaya Lokasi tidak membatasi Yesus dalam menyembuhkan. Ia berkuasa atas tempat, juga lokasi.
Sang Guru mengaguminya dan berkata, ”Hebat sekali orang ini! Di antara orang Israel belum pernah kutemukan orang yang percaya kepada Allah seperti orang ini” (Perjanjian Baru dalam Bahasa Indonesia Sederhana). Sang Perwira memercayai daya sembuh Yesus Orang Nazaret tidak terbatasi oleh wilayah. Tanpa kehadiran-Nya pun daya sembuh itu tetap ada. Ya, kata-kata Yesus melampaui tempat dan waktu.
Sesungguhnya itu jugalah yang menjadi janji Yesus sebelum kenaikan-Nya ke surga, ”Aku menyertai kamu senantiasa sampai akhir zaman” (Mat. 28:20). Meski Yesus di surga, kehadiran-Nya—dalam iman—bisa dialami para pengikut-Nya di bumi sepanjang waktu. Dan sang perwira Romawi itu boleh dibilang menjadi perintis iman macam begini.
Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media: Bangun Jiwa via Media Anda
Berikut tautan untuk mendengarkan siniar Sabda-Mu Abadi:
n.b.: Dukung pelayanan digital kami via BCA-3423568450-Tangan Terbuka Media!