Site icon Tangan Terbuka Media

Supaya Digenapi

Sabda-Mu Abadi | 27 November 2025 | Mat. 21:1-11

”Ketika Yesus dan murid-murid-Nya telah mendekati Yerusalem dan tiba di Betfage di Bukit Zaitun, Ia mengutus dua orang murid-Nya dengan pesan, ’Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di situ kamu segera akan menemukan seekor keledai betina tertambat dan anaknya ada di dekatnya. Lepaskanlah kedua keledai itu dan bawalah kepada-Ku. Jikalau ada orang menanyakan sesuatu, katakanlah: Tuhan memerlukannya. Ia akan segera mengembalikannya.’ Hal itu terjadi supaya digenapi firman yang disampaikan melalui nabi, ’Katakanlah kepada putri Sion: Lihat, Rajamu datang kepadamu, Ia lemah lembut dan menunggang seekor keledai, dan seekor anak keledai beban’” (Mat. 21:1-5).

Bukan tanpa maksud Yesus masuk Yerusalem dengan menunggang keledai betina, bahkan dengan anaknya. Ia datang dengan maksud damai. Jika seorang raja hendak berperang, ia akan menunggang kuda; namun jika datang dengan maksud damai, ia akan menunggang keledai. Yesus datang ke Yerusalem bukan untuk menaklukkan, tetapi untuk menawarkan damai sejahtera kepadanya. Dan keledai betina yang ditunggangi menguatkan misi damai Yesus Orang Nazaret.

Menarik dicatat, menurut penulis Injil Matius, semuanya itu dilakukan agar menggenapi firman yang disampaikan para nabi. Jelas sekali ini bukan hanya inisiatif Yesus, tetapi dalam menggenapi kehendak Bapa. Hidup-Nya memang untuk menggenapi kehendak Bapa-Nya. Kehendak Bapa wajib dijunjung tinggi.

Itu jugalah yang mesti kita terapkan dalam hidup kita sesehari.

Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media: Bangun Jiwa via Media Anda

Berikut tautan untuk mendengarkan siniar Sabda-Mu Abadi:

Foto: churchofchrist

n.b.: Dukung pelayanan digital kami via BCA-3423568450-Tangan Terbuka Media!

Exit mobile version