Site icon Tangan Terbuka Media

Tanda

Sabda-Mu Abadi | 31 Oktober 2025 | Mat. 16:1-4

”Kemudian datanglah orang-orang Farisi dan Saduki hendak mencobai Yesus. Mereka meminta supaya Ia memperlihatkan suatu tanda dari surga kepada mereka. Jawab Yesus, ’Pada petang hari kamu berkata: Hari akan cerah karena langit merah, dan pada pagi hari kamu berkata: Hari ini cuaca buruk karena langit merah dan redup. Rupa langit kamu tahu membedakannya tetapi tanda-tanda zaman kamu tidak mampu. Generasi yang jahat dan tidak setia ini menuntut suatu tanda, tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda Yunus.’ Lalu Yesus meninggalkan mereka dan pergi.”

Pernyataan Yesus sebenarnya merupakan tanggapan kepada orang-orang Farisi yang meminta suatu tanda dari surga. Yang dimaksud memang tidak terlalu jelas. Namun, kelihatannya mereka berharap Yesus mengadakan suatu mukjizat yang membuat mereka percaya bahwa Yesus adalah—sebagaimana kepercayaan para murid—Anak Allah. Karena Anak Allah, tentu tak sukar bagi Yesus mengadakan tanda yang dari surga itu.

Yesus memang tidak melakukannya! Dia mampu membuat mukjizat, tetapi tak mau mengobralnya. Mukjizat bukanlah ajang pamer kebolehan. Yesus juga tidak ingin orang menumpukan kepercayaannya pada mukjizat.

Kalau kita memohon mukjizat, janganlah kita lupa bahwa kita sedang memohon kepada Yang Maha Kuasa. Percayalah bahwa keberadaan mukjizat tidak membuktikan kemahakuasaan Allah. Ada atau tidak ada mukjizat, Dia tetap Allah Yang Maha Kuasa. Kedua, janganlah mukjizat menjadikan tanda mengenai kasih Allah. Karena pada dasarnya Dia adalah Sang Maha Kasih. Jika ingin melihat mukjizat, janganlah selalu dikaitkan dengan hal-hal yang supernatural atau adikodrati! Diri kita pun mukjizat!

Yesus memberikan tanda Nabi Yunus! Kematian dan kebangkitan-Nya membuktikan bahwa Dia adalah Anak Allah. Inilah tanda yang seharusnya menjadi penghiburan bagi kita, jauh dari tanda apa pun.

Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media: Bangun Jiwa via Media Anda

Berikut tautan untuk mendengarkan siniar Sabda-Mu Abadi:

Foto: BGA Channel

n.b.: Dukung pelayanan digital kami via BCA-3423568450-Tangan Terbuka Media!

Exit mobile version