Batas Wilayah

Published by Admin on

Sabda-Mu Abadi | 22 Agustus 2024 | Kel. 23:31-33

”Aku akan menentukan batas wilayahmu dari Laut Teberau sampai Laut Filistin dan dari padang gurun sampai Sungai Efrat. Sebab Aku akan menyerahkan penduduk negeri itu ke dalam tanganmu, sehingga engkau menghalau mereka dari kehidupanmu. Janganlah mengikat perjanjian dengan mereka ataupun dengan ilah-ilah mereka. Mereka tidak boleh menetap di negerimu, supaya mereka jangan membuat engkau berdosa kepada-Ku, dengan beribadah kepada ilah-ilah mereka, sebab hal itu menjadi jerat bagimu.”

Berbeda dengan bangsa lain yang batas wilayahnya bergantung pada kekuatan perangnya, wilayah Israel telah ditetapkan oleh Allah sendiri. Allah telah menentukan batas-batasnya. Bagian orang Israel adalah menghalau bangsa-bangsa yang tinggal di wilayah itu. Mereka semestinya tidak melakukannya di luar wilayah yang telah ditetapkan Allah.

Allah juga mewanti-wanti umat-Nya untuk tidak memberi kesempatan kepada warga bangsa lain, kecuali yang ikut bersama mereka keluar dari Mesir, untuk tinggal di Israel. Alasannya jelas agar Israel tidak terpengaruh dengan kebiasaan penyembahan mereka.

Mungkinkah hal ini diterapkan orang Kristen Indonesia abad ke-21? Tentu tidak. Namun, sungguh pentinglah bagi kita untuk membentuk jati diri kita selaku Kristen di dalam keluarga kita sendiri. Caranya, menjadi teladan bagi anak-anak kita perihal hidup kristiani kita.

Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media: Bangun Jiwa via Media

Silakan klik tautan berikut ini untuk mendengarkan versi siniar:

Foto: Unsplash/MXI Art