Jangan Menghakimi
Sang Guru melarang penghakiman karena ukuran dari penghakiman akan berbalik kembali kepada orang tersebut.
Sang Guru melarang penghakiman karena ukuran dari penghakiman akan berbalik kembali kepada orang tersebut.
Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari. Itu berarti, jangan sampai kekhawatiran hari esok membuat kita kehilangan kebahagiaan hari ini.
Allah tidak hanya memberikan pakaian, tetapi Ia juga mendandani umat pilihan-Nya. Itulah yang semestinya membuat umat tak lagi perlu khawatir.
Allahlah yang memberi mereka makan sehingga mampu hidup, bahkan berkembang biak. Dan umat milik Allah pasti lebih berharga dari semua burung itu.
Manusia memang butuh harta untuk hidup. Namun, ia tak perlu menjadikannya sebagai pengganti Allah.
Mata yang jernih berarti tanpa prasangka apa pun. Hanya melihat apa yang dilihat. Tanpa tafsiran atau agenda apa pun.
Penyimpanan harta di surga membuat kita tidak perlu khawatir lagi karena sifat harta sendiri kekal dan tak ada pencuri di surga.
Sang Guru mengingatkan bahwa puasa semestinya tidak menjadi beban. Sebab, mereka sendirilah yang mengambil keputusan untuk berpuasa atau tidak.
Pengampunan adalah kebutuhan rohani manusia. Ya, meski makanan dan minuman serbaada, tanpa pengampunan manusia akan merasa hampa hidupnya.
Dengan dasar ini kita memuliakan Allah, berharap kerajaan-Nya datang, dan memohonkan kebutuhan kita. Kita memuliakan Allah karena kemulian adalah milik-Nya.