Berpegang dan Mengingat

Published by Admin on

Sabda-Mu Abadi | 2 Agustus 2023 | 2Tim. 3:14

Namun, hendaklah engkau tetap berpegang pada kebenaran yang telah engkau terima dan engkau yakini, dengan selalu mengingat orang yang telah mengajarkannya kepadamu.”

Kepada Timotius, Paulus menegaskan pentingnya untuk tetap berpegang pada kebenaran yang telah diterima dan dipercayai. Menarik dicermati kata ”berpegang” di sini. Berpegang memang bukan perkara gampang. Rasa capek dan bosan kadang membuat orang akhirnya melepaskan pegangannya. Belum lagi jika ia mendengar kabar bahwa kebenaran yang dipegang ternyata diragukan banyak orang.

Karena itu, Paulus menekankan pentingnya untuk tetap berpegang. Kata ”tetap” di sini berarti ”selalu demikian halnya”. Dapat juga berarti ”terus-menerus”. Artinya memang tidak pernah berhenti. Dan itu logis berkait dengan iman.

Sekali lagi tidak mudah, sehingga Paulus mengajak Timotius untuk mengingat gurunya. Lalu, apa yang harus diingat dari seorang guru? Selain kerja keras, tentu juga kasihnya. Memang kasihlah yang menjadi dasar dan membuat guru tak jera, apalagi menyerah, dalam mengajar para muridnya.

Dalam Alkitab Bahasa Indonesia Masa Kini tertera: ”sebab engkau tahu siapa guru-gurumu.” Sepertinya pengenalan seorang murid terhadap gurunya akan membuat si murid mampu bertahan dan tangguh dalam menghadapi tantangan apa pun. Ringkasnya: keteladanan memang harga mati.

Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media: Bangun Jiwa via Media

Klik tautan di bawah ini untuk mendengarkan versi audio:

Foto: Unsplash/Andrik L.