Anak Daud

Published by Admin on

Sabda-Mu Abadi | 7 September 2025 | Mat. 9:27-31

”Ketika Yesus meneruskan perjalanan-Nya dari sana, dua orang buta mengikuti-Nya sambil berseru-seru dan berkata, ’Kasihanilah kami, hai Anak Daud.’ Setelah Yesus masuk ke dalam sebuah rumah, datanglah kedua orang buta itu kepada-Nya dan Yesus berkata kepada mereka, ’Percayakah kamu bahwa Aku dapat melakukannya?’ Mereka menjawab, ’Ya, Tuhan.’ Yesus pun menyentuh mata mereka sambil berkata, ’Jadilah kepadamu seperti yang kamu percayai.’ Lalu celiklah mata mereka. Kemudian Yesus dengan tegas berpesan kepada mereka, ’Jagalah supaya jangan seorang pun mengetahui hal ini.’ Namun, mereka keluar dan memasyhurkan Dia ke seluruh daerah itu.”

Kedua orang buta itu setia. Ketika melihat Yesus, mereka mengikutinya sembari berseru-seru, ”kasihanilah kami, hai Anak Daud.” Mereka terus berteriak hingga Yesus masuk ke sebuah rumah.

Gelar Anak Daud bukan gelar sembarangan. Gelar itulah yang membuat Herodes, raja saat itu, keder karena ia bukan keturunan Daud. Gelar itu pulalah yang sering membuat penguasa Romawi waswas akan kemungkinan terjadinya pemberontakan.

Mereka terus berteriak karena tahu sebagai Anak Daud Yesus memiliki kuasa menyembuhkan. Tak hanya itu, mereka juga berharap sebagai Anak Daud Yesus akan memedulikan mereka. itulah harapan mereka. Dan karena itu, mereka tak berhenti teriak.

Tak heran, ketika Yesus bertanya mereka dengan tegas menyatakan bahwa Anak Daud sanggup menyembuhkan mereka. Dan Yesus pun menyembuhkannya.

Sepertinya kita, orang percaya abad ke-21, perlu meneladan kedua orang buta itu tetap menggantungkan pengharapan kita hanya kepada Allah. Meski pertolongan yang diharap belum terwujud, jangan pernah putus harap. Teruslah berharap. Sebab, jika tidak berharap kepada Allah, mau berharap sama siapa lagi?

Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media: Bangun Jiwa via Media Anda

Berikut tautan untuk mendengarkan siniar Sabda-Mu Abadi:

Foto: word-unveiled

n.b.: Dukung pelayanan digital kami via BCA-3423568450-Tangan Terbuka Media!