Kemenangan atas Amalek
Sabda-Mu Abadi | 2 Juli 2024 | Kel. 17:8-15
”Tuliskanlah semuanya ini dalam sebuah kitab sebagai tanda peringatan, dan bacakanlah bagi Yosua bahwa Aku akan menghapuskan segala ingatan akan Amalek dari kolong langit” (Kel. 17:14). Demikianlah perintah Allah kepada Musa setelah bangsa Israel mengalahkan Amalek. Apakah yang hendak dijadikan tanda peringatan?
Pertama, ini kali pertama bagi Israel berperang dengan bangsa lain. Dengan bangsa Mesir, mereka tidak pernah mengangkat senjata sama sekali. Umat Israel hanya diam. Allahlah yang mengerjakan semuanya. Itu berarti untuk pertama kalinya Israel memiliki tentara di bawah pimpinan Yosua. Dari bangsa budak, Israel telah menjadi bangsa merdeka dengan memiliki pasukan bersenjata.
Kedua, bisa jadi, kenyataan itulah yang hendak dimanfaatkan orang Amalek. Bangsa Amalek tahu bahwa bangsa Israel mulanya adalah budak di Mesir dan kemungkinan besar tidak ada seorang pun yang terlatih dalam olah keprajuritan. Sehingga akan mudah bagi mereka untuk mengalahkannya.
Ketiga, ini yang terpenting, orang Amalek tidak memperhitungkan Allah sama sekali. Mereka pikir akan dapat memenangkan perang itu dengan mudah. Namun, penulis Kitab Keluaran mencatat: ”Lalu terjadilah, apabila Musa mengangkat tangannya, lebih kuatlah Israel, tetapi apabila ia menurunkan tangannya, lebih kuatlah Amalek. Tetapi, tangan Musa menjadi penat. Sebab itu mereka mengambil sebuah batu dan meletakkannya di bawah Musa, supaya ia duduk di atasnya. Harun dan Hur menopang kedua tangannya, di sebelah kiri dan di sebelah kanan, sehingga tangannya tetap terangkat sampai matahari terbenam. Demikianlah Yosua mengalahkan Amalek dan pasukannya dengan mata pedang” (Kel. 17:11-13).
Memohon campur tangan Allah dalam setiap perkara, itulah yang mesti kita tularkan kepada generasi berikut. Jangan berjuang sendirian. Itu hanya akan bermuara pada kata sia-sia.
Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media: Bangun Jiwa via Media
Klik tautan berikut untuk mendengarkan versi siniar: