Penaklukan Wilayah Selatan Kanaan

Published by Admin on

Sabda-Mu Abadi | 22 Oktober 2023 | Yos. 10:29-43

”Demikianlah Yosua mengalahkan seluruh negeri itu, beserta raja mereka. Pegunungan, Tanah Negeb, Syefela, dan Lereng Gunung beserta semua raja mereka. Tidak seorang pun dibiarkannya lolos. Semua yang bernapas ditumpasnya, seperti yang diperintahkan Tuhan, Allah Israel. Yosua mengalahkan mereka dari Kades-Barnea sampai ke Gaza di dekat daerah pesisir, termasuk seluruh tanah Gosyen sampai Gibeon. Semua raja itu dan negeri mereka sekaligus direbut oleh Yosua, karena TUHAN, Allah Israel, bertempur untuk Israel. Kemudian Yosua dengan seluruh Israel kembali ke perkemahan di Gilgal” (Yos. 10:40-43).

Bak refrein, penulis Kitab Yosua mencatat bagaimana setiap kota di wilayah selatan Kanaan ditaklukkan Yosua dengan catatan yang hampir mirip: ”Kota itu dan semua yang hidup di dalamnya dikhususkan untuk dimusnahkan. Tidak seorang pun dibiarkan lolos.” Dan semuanya itu dilakukan karena ketaatan tanpa syarat terhadap kehendak Allah.

Yosua sepertinya mafhum bahwa peperangan Allah harus dijalankan dengan cara Allah. Ia telah merasakan bagaimana Israel kocar-kacir di hadapan tentara Ai karena Akhan telah melanggar perintah Allah. Intinya adalah kedaulatan Allah. Pada titik ini Israel telah menjadi tangan Allah dalam menghukum orang Kanaan.

Namun, tak perlu kita risau, menyaksikan pemusnahan massal itu. Dalam peristiwa yang tampaknya kejam itu, masih ada yang tetap hidup. Rahab dan orang Gibeon selamat karena mereka sendiri memohon keselamatan kepada orang Israel. Dan Allah berkenan atas permohonan itu.

Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media: Bangun Jiwa via Media

Klik tautan di bawah ini untuk mendengarkan versi audio:

Foto: Unsplash/Annie S.