Tidak Bersetubuh

Published by Admin on

Sabda-Mu Abadi | 8 Juni 2025 | Mat. 1:24-25

”Sesudah bangun dari tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan itu kepadanya. Ia mengambil Maria sebagai istrinya, tetapi tidak bersetubuh dengannya sampai Maria melahirkan seorang anak laki-laki dan Yusuf menamakan Dia Yesus.”

Yusuf taat. Ia melakukan semua perintah malaikat Tuhan. Sepertinya ia pun lega karena tahu bahwa Maria tidak berselingkuh. Maria tetap menjaga kesuciannya. Hanya karena kehendak Allahlah Maria mengandung. Bisa jadi Yusuf menjadi sadar betapa tak mudah bagi Maria mengambil tanggung jawab sebagai bunda Tuhan. Sehingga, ia pun ingin menemani Maria dalam menjalani panggilan Tuhan.

Menarik disimak, Yusuf bukan orang terkenal saat itu. Ia seorang sederhana yang berprofesi sebagai tukang kayu. Ia memang bukan politikus, bukan pula selebritas, yang sering membuat berita dan menjadi berita. Yang membuat Yusuf dikenal sampai hari ini—lebih dikenal ketimbang selebritas dan politikus pada zamannya—adalah karena ia melakukan kehendak Allah.

Apa yang dilakukan Yusuf sejatinya bukan perkara mudah. Ia harus menahan dirinya untuk tidak bersetubuh dengan Maria hingga anak itu lahir. Kenyataan ini memampukan kita untuk tetap percaya saat ini bahwa Yesus memang dikandung dari Roh Kudus. Dan yang terpenting, dialah yang memberi nama Yesus kepada anak hukumnya.

Pertanyaannya sekarang: Tanggung jawab apakah yang diberikan Allah kepada diri kita? Beranikah kita mengambil risiko demi menanggungjawabinya? Jalannya memang tidak mudah! Mungkin kita akan ditertawakan banyak orang, mungkin kita akan dianggap aneh, mungkin kita akan dihambat oleh orang yang enggan perubahan, mungkin ada juga orang yang salah menafsirkan tindakan kita, mungkin ada orang mengira kita punya agenda tersembunyi, mungkin ada pula orang yang meragukan itikad baik kita. Apa pun itu, ketulusan merupakan jalan kehambaan.

Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media: Bangun Jiwa via Media Anda

Berikut tautan untuk mendengarkan siniar Sabda-Mu Abadi:

Foto: Santo Joseph

n.b.: Dukung pelayanan digital kami via BCA-3423568450-Tangan Terbuka Media!