Tiga Ribu Orang Terbunuh
Sabda-Mu Abadi | 17 September 2024 | Kel. 32:25-29
”Musa melihat bahwa bangsa itu menjadi liar, sebab Harun membiarkannya liar, sampai menjadi bahan tertawaan bagi lawan mereka. Kemudian Musa berdiri di pintu gerbang perkemahan dan berkata, ”Siapa yang berpihak kepada TUHAN, datanglah kepadaku!” Lalu seluruh kaum Lewi berkumpul di dekatnya” (Kel. 32:25-26).
Pada hemat Musa, umat Israel menjadi liar karena Harun membiarkannya liar. Menurut Musa, keliaran itu sungguh kebangetan hingga menjadi olok-olok bangsa-bangsa. Ya, apa gunanya Allah membebaskan bangsa Israel dari Mesir karena mereka sendiri ternyata tidak menghargainya?
Dan semuanya itu berpangkal dari pemimpin. Seandainya Harun tidak terpengaruh dengan mereka, tentu Allah takkan murka. Namun, apa mau dikata, Harun sendiri tak terlalu dekat dengan Allah. Sehingga ia tidak terlalu memahami hati Allah sebenarnya.
Oleh karena itu, Musa meminta umat Israel memilih: berpihak kepada Allah atau tidak. Kaum Lewi yang memilih berpihak kepada Allah diperintahkan Musa untuk melakukan ”pembersihan” dan tiga ribu orang terbunuh.
Ya, tiga ribu orang terbunuh karena Harun, sang pemimpin, tidak menunaikan tugasnya dengan baik. Ia tidak mampu menjaga moral umat Israel.
Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media: Bangun Jiwa via Media
Sila
