Akulah TUHAN

Published by Admin on

Sabda-Mu Abadi | 5 Juni 2024 | Kel. 6:1-12

”Akulah TUHAN” (Kel. 6:1). Demikianlah Allah memperkenalkan dirinya kepada Musa dengan menyebutkan nama Diri-Nya: ”TUHAN” atau ”Yahwe” (dalam bahasa Ibrani ditulis dengan empat huruf mati, YHWH, tambahan huruf hidup ”a” dan ”e” adalah suatu usaha penafsiran) memang bukan sembarang nama. Nama itu bisa dipahami sebagai ”Ia menyebabkan ada” atau ”Pengada dari segala yang ada”.

Nama itu sendiri tampak dalam karya-Nya. Melalui Musa, Allah menyatakan diri kepada orang Israel: ”Akulah TUHAN, Aku akan membebaskan kamu dari kerja paksa orang Mesir dan melepaskan kamu dari perbudakan mereka. Aku akan menebus kamu dengan tangan yang teracung dan dengan hukuman-hukuman yang berat. Aku akan mengangkat kamu menjadi umat-Ku dan Aku akan menjadi Allahmu, supaya kamu mengetahui bahwa Akulah, TUHAN, Allahmu, yang membebaskan kamu dari kerja paksa orang Mesir. Aku akan membawa kamu ke negeri yang Kujanjikan dengan sumpah untuk diberikan kepada Abraham, Ishak dan Yakub. Aku akan memberikannya kepadamu untuk menjadi milikmu. Akulah TUHAN” (Kel. 6:5-7).

Allah menyatakan diri sebagai Pembebas Israel agar Israel akhirnya menjadi umat-Nya dan milik-Nya. Dengan kata lain, Allah adalah Pribadi yang menyelamatkan Israel untuk menjadikannya umat kepunyaan-Nya sendiri. Israel tak lagi menjadi budak bangsa Mesir, tetapi milik Allah.

Hanya saja penyataan Allah itu ditanggapi dingin oleh orang Israel. Penulis Kitab Keluaran mencatat: ”Lalu Musa menyampaikannya kepada orang Israel, tetapi mereka tidak mendengarkan Musa karena putus asa dan karena perbudakan yang berat” (Kel. 6:8).

Penindasan yang dilakukan Firaun ternyata cukup efektif membuat bangsa Israel menjadi apatis. Mereka putus asa akibat tekanan hidup yang berat itu.

Apa yang bisa kita pelajari? Sedikitnya satu: Jangan sampai beratnya hidup membuat kita lupa bahwa kita adalah milik Allah. Allah telah, sedang, dan akan berkarya bagi kita. Dan itulah makna sejati Nama TUHAN (Yahwe).

Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media: Bangun Jiwa via Media

Foto: Unsplash/K. Azie