Bertekun

Published by Admin on

Sabda-Mu Abadi | 17 Juni 2023 | 1Tim. 4:13

”Sementara itu, sampai aku datang bertekunlah dalam membacakan Kitab Suci, membangun, dan mengajar.”

Paulus meminta muridnya untuk bertekun dalam membacakan Kitab Suci, membangun, dan mengajar. Kita, orang percaya abad ke-21, mungkin kurang menyadari—dan bisa jadi merasa heran—alasan Paulus meminta Timotius membacakan Kitab Suci kepada warga jemaatnya.

Apakah warga jemaat yang dipimpinnya itu memang buta huruf? Bisa jadi. Namun, yang pasti Kitab Suci, kebanyakan kitab-kitab Perjanjian Lama dalam bahasa Yunani, boleh dikata masih merupakan barang mewah. Tak banyak orang yang memilikinya. Dan jumlahnya pun terbatas. Boleh dianggap sebagai barang langka. Sehingga kemungkinan besar di jemaat itu hanya beberapa orang yang memiliknya. Dan sebagai pemimpin jemaat sepertinya Timotius memiliki Salinan Kitab-kitab Perjanjian Lama.

Nah, karena merupakan barang langka, sang guru meminta Timotius untuk memberikan waktu secara khusus membacakan Kitab Suci kepada warga jemaatnya dalam pertemuan-pertemuan jemaat. Sebab, di rumah warga jemaat kemungkinan memang tidak tersedia.

Dari pembacaan Kitab Suci dalam pertemuan jemaat itulah, Timotius diperintahkan untuk membangun iman warga jemaat melalui proses pembelajaran. Dengan demikian, jelaslah bahwa iman itu memang dibangun di atas dasar Kitab Suci. Jadi, Timotius tidak mengajar menurut pemikirannya sendiri, tetapi semuanya itu harus berdasar pada Kitab Suci. Dari ajaran sehat, berdasarkan Kitab Suci, akan tumbuh iman yang sehat.

Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media: Bangun Jiwa via Media

Klik tautan di bawah ini untuk mendengarkan versi audio:

Foto: Unsplash/Khanchit K.