Tidak Berani
Tidak ada seorang pun yang dapat menjawab-Nya, dan sejak hari itu tidak seorang pun berani lagi menanyakan sesuatu kepada-Nya.
Tidak ada seorang pun yang dapat menjawab-Nya, dan sejak hari itu tidak seorang pun berani lagi menanyakan sesuatu kepada-Nya.
Sang Guru mengajak ahli Taurat yang menjebak-Nya untuk mengasihi orang lain seperti mengasihi dirinya sendiri.
”Berbahagialah orang yang menerima pertolongan dari Allah Yakub, yang harapannya pada TUHAN, Allahnya: Dia yang menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya; yang tetap setia untuk selama-lamanya, yang menegakkan keadilan untuk orang yang ditindas, yang memberi makanan kepada orang yang lapar. TUHAN membuka mata orang buta, TUHAN menegakkan orang Read more…
Menyatakan Allah sebagai Bapa yang Mengasihi. Karena itu, mengasihi Allah sejatinya merupakan tindakan logis.
Orang Saduki berpikir menurut pikiran manusia. Mereka agaknya lupa bahwa manusia sesungguhnya hanyalah ciptaan.
Yesus mengajak membayar pajak sebagai warga negara, tetapi mereka tidak boleh taat buta kepada pemerintah karena pemerintah pun adalah hamba Allah.
Persoalan dunia ini adalah karena ada orang-orang yang mendaku diri sebagai raja-raja kecil. Hanya ada satu Raja, yang lainnya hamba.
Tak menghargai diri sama halnya dengan tak menghargai raja. Mereka lupa akan status mereka yang baru. Mereka tetap berkutat pada status lama mereka.
Hak sebagai umat Allah akan dicabut dari mereka yang tidak mau menjalankan kewajiban sebagai umat Allah.