Komplotan

Published by Admin on

Sabda-Mu Abadi | 26 Desember 2022 | Kis. 23:12-24

”Dan setelah hari siang orang-orang Yahudi mengadakan komplotan dan bersumpah dengan mengutuk diri, bahwa mereka tidak akan makan atau minum, sebelum mereka membunuh Paulus. Jumlah mereka yang mengadakan komplotan itu lebih dari pada empat puluh orang” (Kis. 23:12-13).

Fanatisme buta memang mengerikan. Sebanyak empat puluh orang bersepakat bersumpah tidak akan makan dan minum sebelum Paulus mati. Dengan kata lain mereka menganggap bahwa tindakan mereka benar di mata Allah.

Sebagaimana kejahatan apa pun mereka tidak mau menjalankannya sendirian. Keempat puluh orang itu mengajak imam kepala dan pemimpin Yahudi untuk mendorong Mahkamah Agama memanggil Paulus seakan hendak memeriksa ulang. Dan pada saat itulah mereka akan meringkus dan membunuh Paulus.

Menarik diperhatikan, anak dari adik perempuan Paulus mendengar rencana itu. Dia lalu membocorkan rencana tersebut. Sehingga rencana itu tinggal rencana.

Apa yang bisa kita pelajari? Jika Allah tidak mengizinkan, apa pun rencana manusia akan batal dengan sendirinya. Allah berkehendak Paulus memberitakan Injil di Roma, sehingga tak mungkin Allah membiarkan Paulus mati sebelum kehendak-Nya terlaksana. Karena itu, tak perlulah bagi kita untuk terlalu mencemaskan masa depan. Selama berjalan dalam kehendak Allah—dan dengan cara Allah—semuanya ada dalam kontrol Allah. Bagian kita cuma percaya saja.

Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media

Klik tautan di bawah ini untuk mendengarkan versi audio:

Foto: Unsplash/Nigel T.