Pertanggungjawaban
Sabda-Mu Abadi | 26 Februari 2024 | 1Ptr. 3:15b-16
”Siap sedialah pada segala waktu untuk memberi pertanggungjawaban kepada tiap-tiap orang yang meminta pertanggungjawaban dari kamu tentang pengharapan yang ada padamu, tetapi haruslah dengan lemah lembut dan hormat, dan dengan hati nurani yang baik, supaya mereka, yang memfitnah kamu karena perilakumu yang baik dalam Kristus, menjadi malu karena fitnah mereka itu.”
Bagi Petrus pertanggungjawaban menjadi penting. Sebab, iman Kristen memang berbeda dari yang lainnya. Dan bisa saja ketika orang melihatnya, dia merasa perlu bertanya. Nah, ketika orang bertanya inilah, sungguh baik bagi setiap Kristen untuk memberikan jawaban benar, baik, dan tepat. Karena itu, frasa ”siap sedialah pada segala waktu” menjadi signifikan.
Benar karena itulah fondasi iman kita. Dasarnya tentu saja Alkitab. Pada titik ini setiap Kristen harus sungguh memahami apa yang diimaninya. Sayang rasanya ketika ada orang yang sungguh tulus bertanya, ternyata kita sendiri tak mampu menjawabnya dengan benar. Sehingga menjadi penting bagi setiap Kristen untuk terus mempelajari apa yang diimaninya.
Namun, ini yang ditekankan oleh Petrus, dalam menjelaskan iman kita, haruslah dengan sikap lemah lembut dan hormat. Kita tak perlu menjadi sombong. Kerinduan mereka mendengarkan haruslah kita pahami sebagai jalan masuk untuk bersaksi. Bahkan kalaupun ada maksud menghina, mereka nanti malah jadi malu sendiri.
Yoel M. Indrasmoro | Tangan Terbuka Media: Bangun Jiwa via Media
Klik tautan di bawah ini untuk mendengarkan versi audio:
Foto: Unsplash/Ray F.