Hari ini, 23 November 2025, adalah Hari Minggu Kristus Raja. Menarik diperhatikan bagaimana penyusun leksionari mengajak kita untuk menyaksikan kisah penyaliban Yesus menurut versi Lukas. Mengapa? Mungkin karena penderitaan akan menyingkapkan jati diri orang sebenarnya. Kita bisa melihat karakter seseorang Read more…
Tidakkah aku boleh mempergunakan milikku menurut kehendak hatiku? Atau iri hatikah engkau, karena aku murah hati?”
Dan yang lebih penting dari semuanya itu adalah persekutuan dengan Allah dalam kekekalan. Dan inilah yang sesaat dilupakan Petrus dan kawan-kawannya.
”Saat pohon tumbang, semua orang mendengar suaranya. Namun, saat pohon tumbuh, tak seorang pun mendengarnya.”
Orang yang hatinya masih melekat pada harta mustahil masuk ke dalam Kerajaan Surga.
Jangan sampai kekayaan itu malah membuat orang menjadi lupa mengandalkan Allah.
Di mata Yesus anak-anak itu sendirilah yang datang kepada-Nya. Dan datang kepada Yesus bukan hal biasa.
Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia.
Mengampuni berarti memulihkan hubungan. Mengampuni berarti tiada lagi orang yang berutang kepada kita. Mengampuni berarti setaralah kedudukan kita dengan orang tersebut.
