Sesungguhnya
Kebangkitan Yesus memperlihatkan dengan gamblang bahwa kematian-Nya di atas kayu salib sungguh ada faedahnya.
Kebangkitan Yesus memperlihatkan dengan gamblang bahwa kematian-Nya di atas kayu salib sungguh ada faedahnya.
Jika seseorang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku.
Yesus menyebut Petrus Iblis karena melawan Allah serta rencana keselamatan-Nya.
Kita telah dimampukan oleh Tuhan melewati tahun 2024 dengan segala dinamikanya. Ada air mata dan ada tawa. Ada kegagalan, tetapi juga ada keberhasilan. Ada banyak persoalan, namun ada banyak pertolongan dan mukjizat Tuhan.
Dalam hati ia mungkin bertanya-tanya: ”Bagaimana mungkin Yesus mati dibunuh? Mungkinkah orang membunuh Yesus?
Mesias harus mati. Hanya dengan cara itu Ia mampu membebaskan manusia dari kuasa dosa. Itulah jalan yang harus ditapaki Yesus Orang Nazaret.
Ternyata para murid salah tafsir. Petrus mengakui bahwa Yesus adalah Mesias, namun itu dipahami dengan cara berbeda.
Dalam doa syafaat, baiklah kita juga melayangkaan pikiran dan perasaan kita kepada orang tersebut dan ikut merasakan apa yang dia rasakan.
Para murid sejatinya adalah saksi dari kedua peristiwa mukjizat itu. Semestinya dengan kedua peristiwa mukjizat itu tak ada alasan bagi mereka untuk merasa bahwa Yesus bicara soal kekurangan roti.