Beritakanlah dan Ajarkanlah
Memberitakan dilakukan sekali-sekali, mengajarkan dilakukan berulang-ulang kali hingga orang tersebut paham dan melanjutkannya dalam tindakan.
Memberitakan dilakukan sekali-sekali, mengajarkan dilakukan berulang-ulang kali hingga orang tersebut paham dan melanjutkannya dalam tindakan.
Kesalehan itu bukan sesuatu yang jatuh dari langit. Perlu latihan. Sekali lagi, latihan menjadi saleh.
Sang guru mengatakan kepada Timotius bahwa ketika mengingatkan warga jemaat yang dilayani, ia telah menjadi pelayan Kristus yang baik.
Tak mudah bagi kita memahami rahasia ini. Namun, mengapa kita bisa-bisanya percaya? Atau mengapa kita mau-maunya percaya? Kalau bukan Roh Allah yang memampukan kita percaya, mungkinkah kita percaya? Ya, sejatinya inilah anugerah Allah itu. Itu rahasia Allah.
Tak dapat dipungkiri, kisah Abram ialah kisah iman. Kisah Abram ialah kisah seseorang yang memercayakan diri bukan kepada diri sendiri tetapi kepada Pribadi di luar dirinya. Dan memercayakan diri kepada Pribadi di luar kita sejatinya merupakan gerakan iman.
Keluarga Allah berarti dipanggil untuk hidup seturut aturan Allah. Artinya dia harus hidup berdasarkan dan mempraktikkan ajaran Allah itu dalam hidup sehari-hari.
Pentingnya satu istri dan mampu mengurus anak-anak dan keluarga dengan baik bagi jabatan diaken. Ya, hanya satu istri.
Istri disken pun haruslah juga orang yang baik, bukan orang yang suka menyebarkan desas-desus. Mereka harus tahu menahan diri dan jujur dalam segala hal.
Paulus menasihati untuk menguji orang itu apakah memang layak memikul jabatan diaken.