Milik Pusaka Suku Naftali
Ketika lembu itu mengarahkan dirinya ke Bet-Sames, tahulah orang Filistin bahwa malapetaka yang mereka alami diakibatkan oleh TUHAN, Allah Israel. Pada titik ini Kota Bet-Sames menjadi titik uji.
Ketika lembu itu mengarahkan dirinya ke Bet-Sames, tahulah orang Filistin bahwa malapetaka yang mereka alami diakibatkan oleh TUHAN, Allah Israel. Pada titik ini Kota Bet-Sames menjadi titik uji.
Mulanya Samuel marah karena permintaan itu berarti mereka tidak lagi mengakui kepemimpinan Allah atas persekutuan dua belas suku itu.
Sabda-Mu Abadi | 8 November 2023 | Yos. 19:17-23 ”Undi keempat diterima Isakhar, bani Isakhar menurut kaum mereka. Wilayah mereka ialah Yizre’el, Kesulot, Sunem, Hafaraim, Sion, Anaharat, Rabit, Kisyon, Ebes, Remet, En-Ganim, En-Hada dan Bet-Pazes. Batas wilayah mereka bersinggungan dengan Tabor, Sahazima, dan Bet-Semes. Lalu batas itu berakhir di Sungai Read more…
Zebulon berarti hadiah. Meski demikian, nama itu jarang terdengar di dalam Alkitab. Namun, dari yang sedikit itu, Alkitab mencatat bahwa dari suku itu hadir seorang hakim yang bernama Elon.
Sabda-Mu Abadi | 6 November 2023 | Yos. 19:1-9 ”Undi yang kedua keluar bagi Simeon, suku Simeon, menurut kaum mereka. Milik pusaka mereka ada di antara milik pusaka bani Yehuda. Sebagai milik pusaka mereka menerima: Bersyeba, Syeba, Molada, Hazar-Sual, Bala, Ezem, Eltolad, Betul, Horma, Ziklag, Bet-Hamarkabot, Hazar-Susa, Bet-Lebaot, dan Saruhen: Read more…
Mereka merasa sudah nyaman dengan bagian mereka dan sibuk dengan urusannya sendiri, sehingga lupa untuk memikirkan suku-suku yang belum mendapatkan milik pusaka mereka.
Yosua hendak mengingatkan bahwa berkat Allah memang tersedia bagi setiap orang yang mau berusaha.
Kisah ini memperlihatkan bahwa para perempuan mendapatkan tempat dalam pembagian milik pusaka.
Aksha menyadari, sebagai petani dan peternak, air merupakan hal yang penting dan bermakna. Ia tahu sudah ada pembagian tanah pusaka, tetapi ia juga menyadari bahwa tanpa kesediaan air yang memadai ia dan suami tidak akan mungkin hidup normal.
Yosua dan Kaleb memetik buah atas kepercayaan mereka kepada Allah. Keduanya menjadi orang tertua di Israel. Sebab teman-teman seangkatan mereka—apalagi yang lebih tua—meninggal di padang gurun.