Kuduskanlah Kristus
Petrus mengajak para pembaca suratnya untuk menguduskan Kristus di dalam hati mereka sebagai Tuhan
Petrus mengajak para pembaca suratnya untuk menguduskan Kristus di dalam hati mereka sebagai Tuhan
”Enyahlah Iblis, sebab engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia.” Bagaimanakah perasaan Saudara saat mendengar kalimat ini? Keras bukan? Mungkin ada di antara kita yang merasa tak enak hati sendiri, merinding, karena tahu bahwa kalimat ini tidak ditujukan kepada Iblis, tetapi kepada Simon Petrus, salah seorang murid kesayangan.
Sekalipun kamu harus menderita juga karena kebenaran, berbahagialah kamu. Sebab itu, janganlah kamu takut kepada mereka dan janganlah gentar.
Mata Tuhan tertuju kepada orang-orang benar, dan telinga-Nya kepada permohonan mereka..
Sebagai bentuk apresiasi telah tersedia hadiah bagi para siswa ini, yakni buku Jujur Melangkah karya Pdt. Yoel M. Indrasmoro yang diterbitkan oleh Tangan Terbuka Media.
Hormatilah mereka sebagai sesama ahli waris anugerah kehidupan, supaya doamu jangan terhalang.
Allah menjadikan keturunan Abraham sebagai bangsa yang besar terjadi melalui rahim Sara. Dan Sara pun taat.
Petrus meminta para perempuan untuk tampil cantik. Hanya, kecantikan itu timbul dari budi pekerti yang lemah lembut dan tenang.
Petrus beragumen bahwa ketundukan istri akan membuat suami mereka menjadi tunduk dan percaya kepada Allah.