Koyakkanlah Hatimu!
Pengoyakkan hati itulah yang memampukan kita menerima abu di dahi sebagai lambang pengoyakkan hati!
Pengoyakkan hati itulah yang memampukan kita menerima abu di dahi sebagai lambang pengoyakkan hati!
Sabda-Mu Abadi | 21 Februari 2023 | Rm. 5:1-2 ”Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah melalui Tuhan kita Yesus Kristus. Melalui Dia kita juga beroleh jalan masuk oleh iman ke dalam anugerah. Di dalam anugerah ini kita berdiri dan kita bermegah dalam Read more…
Abraham memercayai Allah sejatinya juga merupakan tindakan yang masuk akal karena itu pulalah visi terbesarnya sebagai manusia.
Sabda-Mu Abadi | 19 Februari 2023 | Rm. 4:13-15 ”Sebab, janji kepada Abraham dan keturunannya bahwa ia akan memiliki dunia, bukan berdasarkan hukum Taurat, melainkan berdasarkan pembenaran melalui iman. Sebab, jika mereka yang hidup dari hukum Taurat akan mewarisi dunia, sia-sialah iman dan batallah janji itu. Sebab, hukum Taurat membangkitkan Read more…
Frasa ”enam hari kemudian” memperlihatkan kaitan antara kisah transfigurasi Yesus dan kisah sebelumnya.
Paulus menekankan bahwa iman yang diperhitungkan Allah sebagai kebenaran itu bukan terjadi setelah Abraham bersunat, melainkan sebelumnya. Dan memang itulah yang terjadi. Sunat sejatinya merupakan tanda dari iman.
Paulus pulalah yang bertekad untuk menganiaya pengikut Kristus lainnya. Dan untuk semua itu, Allah ternyata tidak menghukum, tetapi mengampuninya, dan memberikan kepercayaan untuk menjadi rasulnya.
Penyelamatan Allah itu merupakan hadiah dari Allah. Karena manusia memang tak berbuat apa-apa. Mereka hanya perlu percaya. Dan itulah yang diharapkan Allah.
One of the key questions surrounding online dating is whether these platforms lead to long-term relationships. Some 53% of adults under 30 have ever used a dating site or app – including a quarter who have used one in the past year. This compares with 37% of those ages 30 Read more…
Tak ada dasar untuk bermegah, kecuali berdasarkan asas iman. Itulah yang hendak ditekankan Paulus. Imanlah yang menyelamatkan seseorang.